"Agar Al-Qur’an dapat menjadi
syafa’at (pertolongan) bagi kita ketika di akhirat nanti"
Assalamualaikum Wr.Wb.
Selamat menjalani 10 hari
terakhir menuju kemenangan yaa J
Ya, memang sudah dijelasan ketika
kultum kemarin. Tema hari ini memang tidak jauh berbeda dari tema kemarin.
Yakni tentang Al-Qur’an. Kutipan kemarin mengatakan bahwa orang yang membaca
Al-Qur’an bagaikan bauh yang harum baunya dan lezat rasanya. Sedangkan orang
yang tidak bisa membaca Al-Qur’an bagaikan buah yang busuk dan tidak sedap.
Dan kutipan untuk hari ini juga
tentang Al-Qur’an. Sesungguhnya kita semua sangat ingin agar kita selamat di
akhirat nanti. Di dalam hadits Nabi Muhammad SAW, beliau berkata :
“Puasa dan Al-Qur’an akan menjadi
syafa’at bagimu di akhirat kelak. Puasa akan berkata “Ya Rabb, orang-orang yang
berpuasa telah menahan lapar dan nafsu, maka berilah mereka syafa’at karenaku”,
dan Al-Qur’an pun juga berkata “Ya Rabb, orang-orang yang membacaku sudah
merelakan untuk tidak tidur pada malam hari, maka berilah mereka syafa’at
karenaku””. (HR.Ahmad)
Namun tidak mudah bagi kita untuk
mendapat syafa’at dari Al-Qur’an. Ada dua syarat yang harus kita lakukan agar
mendapatkan syafa’at tersebut. Yaitu dua syarat tersebut kita harus menghindari
atau tidak melakukan dua sifat atau sikap yag tidak disukai Allah SWT. Yaitu
Al-hajru dan Al-Harju.
- Al-Hajru, dapat diartikan
merupakan sifat atau sikap yang cenderung lalai. Ketika dibacakan ayat suci
Al-Qur’an, dia tidak mendengarkan, mengimani, atau menyimaknya dengan baik,
melainkan dia sibuk sendiri dengan urusan atau kegiatannya.
- Al-Harju, dapat diartikan
sebagai sifat atau sikap yang membenci atau kebatilan. Seperti orang-orang
pribumi kini. Mereka mengatakan bahwa Al-Qur’an adalah budaya Arab. Jadi tidak
untuk dibudayakan selain di negara Arab. Dan mereka juga mengatakan Al-Qur’an
juga butuh revisi atau pembaharuan agar dapat menyesuaikan dengan perkembangan
zaman modern kini. Mereka juga mengatakan bahwa orang yang berhijab (muslimah)
adalah orang-orang yang kuno.
Naudzubillahimindzalik..
Nah itu tadi adalah rangkuman
kultum subuh pagi tadi. Semoga apa yang telah saya sampaikan disini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Dan tetap ingat, bahwa kita selamanya akan terus
belajar dan belajar. Jadi intinya, saat ini kita sama-sama belajar J
Semoga kita mampu melakukan kedua
syarat tersebut. Agar kita mendapatka syafa’at dari Al-Qur’an. Kita harus tetap
mencintai dan menjunjung tinggi kitab Al-Qur’an. Semoga berkah dan rahmat
senantiasa tercurah kepada kita semua. Aamiin..
Wassalamualaikum Wr.Wb.
sumber :
Ust. Suharmaji
Al-Muchlisin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar