Selasa, 13 Mei 2014

"Kala Itu"

Tak ada ragu sedikit pun ketika kau pandang wajah ini
Tatapan mata indah itu, aku tak bisa melupakannya
Alis tebal dengan gelapnya garis lurus yang ada
Sungguh membuat diri ini lepas kendali tak tau kemana
Aku rindu, kamu pun rindu
Terlalu cepat memang untuk mengatakan kalau ini cinta
Bukan cinta, ini bukan cinta
Teringat kala itu ruang hampa yang hadir tanpa permisi
Menghilang dalam derasnya arus sungai yang mengalir
Aku tahu kau jauh saat itu, jauh dalam dekapan lembut bukan milikku
Walau aku pun tak pernah mendekap lembut sosokmu
Sekarang aku disaat itu tersadar bahwa ini memang bukan cinta
Aku disaat itu tak tahu apa arti dari dia yang mendekapku tanpa menyentuh
Hanya menunggu di pojok ruang hati asmara tanpa nafas
Kalau bukan cinta, lantas ini apa
Tak sangka kau datang dengan gaun indah yang kau kenakan
Menghampiri dan menyambut tangan lemas tak berdaya
Kau hamparkan pesona kelembutanmu seakan ku terbangun dari kematianku
Ya, aku hidup lagi berkat dekapan indah kala itu
Hati sedikit ku berharap tak hanya kala itu
Terima kasih indah terucap oleh Sang Semi Fajar

Surabaya, Mei 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar