Tak ada ragu sedikit pun ketika kau pandang
wajah ini
Tatapan mata indah itu, aku tak bisa
melupakannya
Alis tebal dengan gelapnya garis lurus yang
ada
Sungguh membuat diri ini lepas kendali tak tau
kemana
Aku rindu, kamu pun rindu
Terlalu cepat memang untuk mengatakan kalau
ini cinta
Bukan cinta, ini bukan cinta
Teringat kala itu ruang hampa yang hadir tanpa
permisi
Menghilang dalam derasnya arus sungai yang
mengalir
Aku tahu kau jauh saat itu, jauh dalam dekapan
lembut bukan milikku
Walau aku pun tak pernah mendekap lembut
sosokmu
Sekarang aku disaat itu tersadar bahwa ini
memang bukan cinta
Aku disaat itu tak tahu apa arti dari dia yang
mendekapku tanpa menyentuh
Hanya menunggu di pojok ruang hati asmara
tanpa nafas
Kalau bukan cinta, lantas ini apa
Tak sangka kau datang dengan gaun indah yang
kau kenakan
Menghampiri dan menyambut tangan lemas tak
berdaya
Kau hamparkan pesona kelembutanmu seakan ku
terbangun dari kematianku
Ya, aku hidup lagi berkat dekapan indah kala
itu
Hati sedikit ku berharap tak hanya kala itu
Terima kasih indah terucap oleh Sang Semi
Fajar
Surabaya, Mei 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar